Senin, 22 Oktober 2012

RESEP ES RUMPT LAUT


Bahan puding:
500 eMeL air
1 bks jeli instant rasa stroberi
75 gr gula pasir

Bahan Kuah:
500 eMeL santan
50 eMeL susu kental manis
1 lbr daun pandan
1 sdt garam
100 gr gula pasir

Bahan Pelengkap Es:
100 gr manisan kolang-kaling merah
100 gr manisan kolang-kaling hijau
100 gr manisan rumput laut putih
100 gr cincau hitam
2 bh alvukat, ambil isinya
100 gr es serut

Cara Membuat Es Rumput Laut:
1.taruh dalam mangkuk masing-masing manisan, tata rapi.
2.Siram dengan simpel syrup, taburi es serut. Kucuri susu kental manis dan syrup merah.
3.Sajikan segera.

Tips :
Rumput laut berkhasiat membuat rasa kenyang lebih lama, sehingga dapat digunakkan bagi yang ingin menurunkan berat badan. Rumput laut juga mengandung anti oksidan dan berperan dalam peremajaan kulit. Sedangkan biji teratai berkhasiat mengurangi deperesi, stres, dan gelisah, juga menunda penuan dini.

17 Kunci Sukses Bisnis Toko Kelontong


17 Kunci Sukses Bisnis Toko Kelontong-Siapa sih yang tidak ingin usahanya sukses?tentu semua pelaku bisnis ingin bisnisnya sukses.Namun bagi yang baru menekuni bisnis pasti akan bertanya bagaimana sih agar bisnis saya bisa sukses?Karena blog ini khusus untuk membahas tentang bisnis toko kelontong maka saya hanya ingin berbagi tips agar bisa sukses dalam menekuni bisnis toko kelontong.Namun sebelumnya saya akan mencoba menafsirkan dulu ukuran kesuksesan menurut saya tentunya.Anda boleh sependapat boleh tidak sekedar masukan untuk bisnis anda.
Bagi saya bisnis bisa dikatakan sukses ada beberapa tahap:
1.Ada pembeli yang datang ke toko.Hal ini menunjukan toko anda menarik minat orang untuk membeli.
2.Jumlah pembeli semakin hari bertambah banyak.Hal ini menunjukkan toko anda mulai dikenal warga sekitar.
3.Jumlah pelanggan mengalami peningkatan.Hal ini menunjukkan ada kelebihan tersendiri pada toko anda sehingga membuat pembeli ingin beli lagi ke toko anda.
4.Penghasilan dari toko bisa untuk menutupi bea operasional toko serta biaya hidup sehari hari.
5.Bisa menyisihkan penghasilan toko untuk mengembangkan usaha toko.
Untuk bisa mewujudkan hal-hal diatas harus ada usaha yang keras dan tekun.

Bagi anda yang berencana atau baru memulai Bisnis toko kelontong tidak ada salahnya mempertimbangkan hal-hal berikut agar bisnis anda mencapai kesuksesan seperti yang anda inginkan.
Berikut ini beberapa hal yang merupakan kunci kesuksesan bisnis toko kelontong diantaranya: 

1.Modal.Tanpa modal yang memadai rasanya sulit meraih kesuksesan.Namun memiliki modal yang besar bukan jaminan bisa sukses.Untuk tahap awal minimal barangnya lengkap walaupun jumlahnya sedikit.
2.Posisi toko strategis.Mudah dijangkau,terlihat ,depan jalan yang lebar,lalu lintas warga,ditengah pemukiman padat,parkir memadai.
3.Menentukan Harga.Salah satu daya tarik pembeli adalah harga yang murah.Namun tidak harus semua murah karena margin keuntungan juga sedikit.Untuk itu harus ada strategi khusus agar toko anda dikenal harganya murah namun sebenarnya tidak semuanya.
4.Pintar mencari barang.Salah satu faktor yang bisa membuat harga murah adalah pintar mencari agen.Terkadang harga antara agen satu dengan yang lainnya berbeda.Demikian pula dengan kelengkapannya.
5.Pelayanan.Pembeli akan senang apabila anda ramah dan sabar dalam melayani pembeli.Jangan mudah marah apabila ada pembeli yang menawar harga sangat murah.Disamping itu layanan antar dan pemasangan regulator elpiji juga bisa membuat pembeli balik lagi ketoko anda tentu saja layanan antar untuk  jumlah belanja yang banyak atau berat misalnya elpiji 12 kg,Aqua galon,Beras.Bisa juga dengan cara belanja lewat telepon atau sms.
6.Kelengkapan Barang.Salah satu karakter pembeli adalah sekali belanja semua kebutuhannya tersedia semua ditoko jadi tidak perlu ketoko lain.Terkadang pembeli mencari barang ditoko lain tidak ada tapi karena di toko anda ada akhirnya jadi tahu toko anda secara tidak langsung anda sudah mempromosikan toko anda.
7.Cara memajang barang.Terkadang pembeli tadinya tidak berniat membeli tapi karena melihat barang ditoko jadi membeli.Untuk itu pajanglah barang semenarik mungkin,gampang dilihat dan toko terlihat penuh koleksi barangnya.
8.Komunikasi yang baik.Seperti kata pepatah pembeli adalah raja.Jangan malas untuk bertanya dulu apa yang dicari misalnya barang yang dicari tidak ada tawarkan barang lain yang sejenis.Jawab pertanyaan apabila pembeli ingin tahu suatu produk atau harga.Terkadang pembeli setelah bertanya lain hari membeli.
Khusus untuk pelanggan tetap toko anda untuk menjalin keakraban ciptakan obrolan ringan ketika pelanggan anda berbelanja hal tersebut akan membuat “Nyaman”belanja ditempat anda dengan catatan bila keadaan toko tidak ramai pembeli.
9.Kendaraan.Walaupun ada agen yang menyediakan layanan antar lebih menguntungkan apabila mencari barang sendiri.Anda lebih leluasa mencari agen dengan harga termurah dan tidak semua barang ada di satu agen terkadang anda harus mencari di agen lain.Oleh karena itu kendaraan minimal motor sangat dibutuhkan untuk meraih kesuksesan.
10.Kalkulator.Walaupun terlihat sepele namun alat ini sangat vital.Bayangkan kalau anda menghitung banyak barang tanpa kalkulator,bisa-bisa anda mencari untung malah buntung/rugi.Sediakan kalkulator dengan ukuran sedang dengan tutsnya yang tidak terlalu keras.Cari kalkulator yang ada CHECK nya untuk menghindari kesalahan.
11.Usia Toko.Biasanya orang akan lebih memilih belanja ke toko yang sudah lama eksis apalagi sudah jadi pelanggan.Disamping sudah nyaman juga cocok dengan pelayanannya.Biasanya yang bisa membuat orang pindah toko karena harga yang lebih murah.
12.Memanfaatkan Momen-momen tertentu.Ada barang yang sangat laku diwaktu-waktu tertentu.Misalnya Sirup ketika bulan puasa,Keperluan Dapur ketika lebaran.Minuman gelas kemasan ketika Agustus-an.Buku tulis ketika tahun ajaran baru dan lain lainnya.Anda harus hafal momen-momen tersebut kalau sampai terlewat sayang rasanya.
13.Nama Toko.Buat nama toko yang simpel dan gampang diingat sehingga memudahkan orang yang akan mereferensikan toko anda.Untuk pengiriman barang juga akan lebih mudah.Usahakan warga disekitar toko anda mngetahuinya.Selain itu anda bisa juga memasang spanduk yang menyertakan nama toko anda.
14.Promosi.Apalagi apabila anda tokonya baru buka promosi harus gencar di lakukan.Bisa dengan cara bagi-bagi brosur kepada warga sekitar,pasang ditempat strategis,atau menyiapkan brosur ditoko.Bisa juga dengan memasang harga yang besar untuk barang yang murah sehingga setiap orang yang lewat akan lihat,bisa jadi orang tersebut mereferensikan ke warga lainnya.
15.Memilih Agen.Pilihlah agen yang terlengkap dan termurah untuk efesiensi waktu serta menentukan harga eceran yang bersaing.Agar selalu mendapatkan harga yang termurah usahakan memilih agen langganan lebih dari satu selain itu bisa sebagai alternatif apabila satu agen barangnya kosong bisa mencari di agen lainnya.                                              
16.Jam Operasional yang panjang.Usahakan buka toko sepagi mungkin dan tutup tidak terlalu sore.Karena yang anda jual adalah kebutuhan sehari-hari dari pagi sampai malam ada saja yang dibutuhkan orang.
17.Jujur.Usahakan selalu menunjukkan kekurangan kalau memang barang yang anda jual ada cacatnya untuk menghindari kekecewaan pembeli.Dalam hal pembayaran selalu teliti kalau memang lebih kembalikan lagi kepada pembeli.Demikain juga apabila ada barang pembeli yang tertinggal simpan untuk dikembalikan.

Saya rasa tips mengenai 17 Kunci Sukses Bisnis Toko Kelontong sudah panjang lebar.Sekarang Anda tinggal “action” untuk mempraktekkannya?Akhir kata tiada kesuksesan tanpa ketekunan dan kerja keras.Salam Sukses!

Tips awal membuka warung kelontong
Usaha warung kolontongan saat ini masih menjadi salah satu jenis usaha yang patut dilirik untuk dicoba. Walaupun persaingan sangat ketat dan keuntungan yang relatif kecil. Tapi usaha ini mempunyai rotasi perputaran uang yang cepat serta banyaknya jenis barang dagangan yang bisa dijual sehingga keuntungan kecil dari setiap jenis barang bisa jadi lebih besar dengan banyaknya jenis dagangan yang terjual. Pada postingan kali ini saya akan lebih menekankan strategi berdagang dengan prinsip profesional. Saya mengenal 2 prinsip dagang yaitu prinsip profesional dan prinsip kekeluargaan. Prinsip dagang dengan kekeluargaan, menurut saya adalah prinsip dagang yang banyak dilakukan oleh warung-warung yang ada dilingkungan tempat tinggal dimana konsumennya 90 % adalah tetangga atau orang yg dekat dengan warung kita. Prinsip ini baik apabila dilihat dari sudut kemanusiaan, karena kita menjalankan warung dengan 75% hati nurani dan 25% perhitungan dagang, akan tetapi akan dirasa kurang baik apabila dilihat dari prinsip profesionalisme. Disini saya sangat menekankan bahwa ada saatnya kita jadi pedagang, ada saatnya kita jadi dermawan dan ada saatnya kita beribadah nah inilah prinsip dasar berdagang secara profesional. Prinsip dasar ini harus slalu anda ingat karena akan menjadi pedoman anda ketika memutuskan suatu situasi yang akan banyak anda hadapi ketika berdagang. Prinsip mana yang akan dipilih untuk dijalankan, itu semua terserah anda. Cuma akan saya kasih gambaran untuk perbandingan dari 2 prinsip tersebut. Apabila tujuan anda berdagang adalah hanya untuk sekedar mengisi waktu dan tidak punya target tertentu, maka saya sarankan anda untuk berdagang secara kekeluargaan. Anda tidak perlu menerapkan kedisiplinan dan ketertiban managemen, anda biarkan warung anda berjalan dengan natural dan apa adanya, dan saya pun tidak bisa memprediksi bagaimana nantinya warung anda. Semua nantinya akan anda rasakan sendiri dan anda pulalah yang nantinya akan menilai sendiri usaha dagang anda.Tetapi jika tujuan anda berdagang adalah untuk mendatangkan keuntungan dan anda ingin usaha anda berkembang dan sukses, maka anda harus menjalankannya dengan prinsip profesional. Dalam prinsip profesional, anda dituntut untuk mengatur usaha anda dengan tertib dan disiplin. Tertib dan disiplin secara teori akan lebih mudah dipelajari tetapi akan dirasa sulit untuk dilaksanakan dilapangan. Menurut pengalaman saya prinsip profesinal akan mengalami banyak hambatan dalam penerapannya jika kita membuka usahanya dilingkungan tempat tinggal kita, tetapi akan lebih mudah dalam penerapannya jika kita membuka usahanya bukan di lingkungan tempat tinggal kita. Saya dapat dengan pasti menyimpulkan hal ini karena saya sudah mengalaminya. Memisahkan antara tempat tinggal dan tempat usaha jika dilihat dari segi kejiwaan pun, akan terasa banyak manfaatnya. Ketika suatu hari kita merasa cape setelah berjualan seharian maka kita bisa pulang dan bisa beristirahat dengan tenang dirumah anda tanpa takut diganggu oleh urusan-urusan yang anda tinggalkan ditempat usaha sehingga dengan demikian otomatis anda akan terhindar dari stress, tetapi coba bayangkan jika tempat tinggal anda adalah juga merupakan tempat usaha anda, maka secara tidak langsung anda berjualan selama 24 jam, lantas kapan anda beristirahat apakan anda mempunyai kekuatan fisik dan mental untuk bisa berdagang dengan cara ini. Untuk membuat usaha kita maju, saya lebih menekankan kita membutuhkan waktu yang berkwalitas bukan kwantitas waktu.
Tips yang saya tulis ini bukanlah sebuah keharusan tetapi sekedar berbagi pengalaman saja. Ini merupakan tahap dasar aja bagi anda yang berniat buka usaha warung kelontongan, teori- teori ini mash bisa kita kupas lebih luas. Jangan pernah takut untuk bersaing dalam berdagang, selama persaingannya sehat maka kita akan sama-sama belajar untuk bisa lebih maju. Semoga pengalaman saya ini bisa bermanfaat.

Peluang Usaha Baru – Makin padat pemukiman di kota-kota besar tak selalu hal negatif  yg muncul, namun jika anda jeli anda bisa menjadikan itu sebagai peluang usaha yg menjanjikan, ialah toko kelontongan peluang usaha yg patut  anda coba, tak perlu keahlian khusus utk memulai usaha ini. Modal utama adalah ketekunan dan keramahan.
Kenapa harus toko kelontong? Kebutuhan barang-barang pokok seperti sembako, alat tulis kantor, serta beberapa perabot rumah tangga lainnya sering dgn bertambah padatnya perumahan membuat usaha toko kelontong tak  akan sepi peminatnya.

Target Konsumen
Toko kelontong termasuk usaha kecil menengah yg lebih fokus dalam menyediakan barang-barang kebutuhan rumah tangga, sehingga yg menjadi target sasaran dalam bisnis ini adalah ibu rumah tangga, anak-anak, hingga bapak diseputar komplek tempat anda membuka toko kelontong.

Hal yg Dipersiapkan dalam Membuka Toko Kelontong

Utk membuka usaha toko kelontongan ini yg harus disiapkan adalah etalase dan rak yg digunakan utk memajang barang-barang dagangannya. Besarnya etalase disesuaikan dgn jumlah dan jenis barang yg dijual, dan berapa modal yg ada utk memulai usaha ini.

Sebagai pemula, jika belum mengenal agen atau distributor dari produk-produk yg akan dijual pemilik bisa langsung mendatangi mereka. Usahakan selalu membeli barang langsung dari distributor atau agen karena harganya jauh lebih murah.

Susunlah daftar barang yg akan dijual, disesuaikan dgn modal yg ada. Sambil menyusun, buatlah skala prioritas terhadap barang-barang tersebut. Utk barang yg diprediksi akan cepat laku maka stok diperbanyak dan selalu dipersiapkan agar tidak pernah kehabisan.

Simulasi Keuntungan
Asumsi pendapatan harian                   Rp 600.000,00
Omset 1 bulan                                     Rp 600.000,00 x 30     
= Rp 18.000.000,00

Pengeluaran
Belanja stok produk                            Rp 500.000,00 x 30 = Rp 15.000.000,00
Transportasi                                        Rp 5.000,00 x 30     = Rp    150.000,00
Listik dll                                              Rp     50.000,00
Total pengeluaran                                Rp 15.200.000,00

Keuntungan bersih                               Rp 18.000.000,00 - Rp 15.200.000,00     
= Rp  2.800.000,00

Tips Sukses Mendirikan dan Mengolah Toko Kelontong

Jika Anda berniat untuk membuka usaha toko kelontongan, atau usaha perdagangan. Mungkin artikel berikut ini akan menambah wawasan bagi Anda. Artikel ini memuat informasi tips sukses mendirikan dan mengolah toko kelontongan akan tetapi kiat-kiat yang ada di dalam artikel ini tidak menutup kemungkinan untuk dapat diterapkan pada jenis usaha yang lain, So silahkan untuk diterapkan dan di kembangkan sesuai dengan kondisi dan jenis usaha yang Anda dirikan dan kelola.
Baiklah, berikut kiat-kiat untuk sukses mendirikan dan mengolah toko kelontong.
1. Pilihlah lokasi yang strategis
Lokasi yang strategis, ya benar sekali inilah kiat pertama dan utama untuk menedirikan toko kelontong agar toko yang kita buka nantinya dapat maju dan berkembang sesuai dengan yang kita harapkan. berikut beberapa tips menentukan lokasi yang strategi untuk membuka usaha toko kelontong
- Usahakan lokasi tempat kita membuka toko merupakan lokasi yang padat penduduk, hal ini penting karena barang yang akan kita jual merupakan barang kebutuhan sehari-hari.
- Usahakan pilih lokasi yang mempunyai tingkat pendapatan yang memadai, ini bertujuan agar proses perdagangan kita dapat berjalan lancar tidak tersendat oleh hutang para konsumen dikarenakan tingkat pendapatan yang kecil dari masyarakat sekitar.
- Usahakan memilih lokasi dipinggir jalan utama, dan posisi toko yang akan dibuka toko kelontong berada di sebelah kiri pengendara kendaraan saat arah pulang, hal ini untuk mempermudah orang untuk mampir membeli barang dari toko kita.
- Usahakan lokasi toko yang akan dibuka toko kelontong mempunyai lahan parkir yang memadai, ini perlu dengan adanya lahan parkir akan membuat konsumen kita nyaman dalam berbelanja di toko kita.
- Usahakan lokasi toko mudah dilihat dari kejauhan.
- Usahakan lokasi toko jangan berada di jalur cepat kendaraan, seperti pada turunan jalan, atau tanjakan jalan.
- Usahakan lokasi toko mempunyai tingkat keamanan yang baik, jangan sampai setelah toko kita buka malah di datangi oleh para preman untuk meminta jatah pada toko kita.
- Usahakan memilih lokasi toko yang tingkat kompetisinya rendah, apabila sudah ada 4 toko kelontong di lokasi tersebut, sebaiknya kita tidak usah membuka di daerah tersebut.
2. Tata letak toko dan barang dagangan
Buatlah tataletak toko dan barang dagangan agar mudah dilihat oleh konsumen, karena konsumen akan tertarik membeli apabila barang yang akan dibelinya terlihat dan dapat mereka pilih. saran yang baik susunlah barang dagangan kita menyerupai cara display barang pada minimarket, sehingga konsumen dapat memilih dan bebas menentukan barang apa yang akan mereka beli. Tidak jarang dengan cara memajang seperti ini konsumen sering membeli barang yang tidak direncanakannya dan ini akan meningkatkan omset dari toko kita.
3. Buatlah harga yang bersaing
Buatlah harga yang bersaing atas toko-toko sejenis yang ada disekitar kita, jangan mematok harga yang tinggi dari pesaing, hal ini mengakibatkan konsumen enggan membeli di tempat kita karena di cap toko kita mahal. atau sebaliknyamenentukan harga yang terlalu rendah dari pesaing, karena ini akan mengakibatkan laba kita menjadi sedikit, dikhawatirkan malah impas saja dengan biaya operational toko.
4. Berikan pelayanan yang terbaik
Tidak ada satu orangpun yang suka dilayani dengan kasar dan tidak baik saat membeli sesuatu barang, baik itu konsumen, Anda dan Saya. semua orang mau di hargai dan di anggap penting. oleh karena itu berikanlah pelayanan terbaik kita untuk konsumen yang berbelanja pada toko kita,
5. Jangan bedakan harga barang untuk jumlah yang sama terhadap konsumen
Apakah Anda suka jika anda membeli semisal sabun mandi dengan harga Rp. 3.000,- kemudian Anda tahu bahwa tetangga Anda membeli sabun mandi yang sama dan pada toko sama dengan seharga  Rp. 2.500. jika jawaban Anda adalah tidak suka, maka sama halnya dengan konsumen toko kita. mereka tidak mau dibedakan atas harga dan pelayanan, usahakan berikanlah harga dan pelayanan yang sama pada setiap konsumen.
6. Berikan nilai tambah
Salah satu cara untuk meningkatkan penjualan toko kelontong kita adalah memberikan nilai tambah pada apa yang kita tawarkan. nilai tambah dapat berupa bonus hadiah jika konsumen membeli dengan nilai nominal tertentu. atau dapat pula memberikan point reward kepada konsumen yang dapat ditukarkan hadiah, atau mungkin dapat pula memberikan layanan pengantaran baranng ke rumah konsumen.
7. Jadilah Beda
Biasanya toko kelontong akan sering didatangi oleh konsumen apabila toko tersebut telah terkenal dan telah lama berdiri. Nah apabila kita ingin menarik konsumen agar mau membeli pada toko kita, maka jadilah beda dari toko yang sejenis, karena dengan berbeda akan membuat toko kita dilihat unik dan mengundang rasa penasaran calon konsumen untuk membeli di tempat kita. beberapa contoh agar toko kita kelihatan berbeda antara lain adalah :
- Jika toko lain jam operationalnya sampai pukul 21:00 maka kita bisa berbeda dengan jam operational 24 Jam sehari atau paling tidak lebih malam dari toko lain.
- Jika pada toko lain konsumen perlu bertanya perihal harga barang yang akan dibeli. maka kita dapat berbeda dengan memberikan label harga pada setiap barang  sehingga konsumen tidak perlu lagi bertanya jika ingin mengetahui harga barang dari toko kita.
- Jika pada toko lain konsumen tidak dibebaskan untuk memilih barang yang ingin mereka beli, maka toko kita dapat berbeda dengan menerapkan konsep seperti minimarket yang membebaskan konsumen untuk memilih barang yang akan dibelinya.
8. Selalu baca peluang
Selalulah membaca peluang pasar, dan bergerak cepatlah saat Anda mendapatkan peluang pasar, sebagai contoh : mendekati bulan puasa, maka sediakanlah berbagai barang untuk berbuka seperti sirup, kurma dll. misalkan menjelang liburan sekolah atau masuk sekolah, sediakanlah alat-alat tulis dan perlengkapan sekolah. atau jika dilokasi toko kita blm ada orang menjual pulsa telepon dan token listrik, maka sediakanlah jasa penjualan pulsa dan token listrik tersebut. Nah point ini penting bagi toko kita, agar selalu inovasi dan menjadi berbeda dengan toko-toko sejenis yang ada di sekitar kita.
9. Sisihkan laba untuk pengembangan
Seperti pepatah bilang “Hemat pangkal kaya”, saran yang sangat baik sekali jika dalam pengolahan keuangan toko kita, sebaiknya kita selalu menyisihkan sedikit laba yang digunakan untuk pengembangan usaha. caranya cukup mudah sisihkan saja misalkan 1% dari laba toko setiap harinya dan jangan diambil selama 2 – 3 tahun, setelah tahun ketiga kita akan terkejut dengan nilai yang cukup besar dari hasil menyisihkan tersebut dan kita dapat gunakan untuk pengembagan usaha kita.
10. Ciptakanlah sistem
Jika toko kita telah berjalan, sebaiknya ciptakanlah sistem baku tentang procedure operational toko kita, mulai dari pengadaan barang sampai ke cara menjual, sehingga apabila kita tidak ada dan digantikan oleh orang lain, maka pengganti kita mendapat petunjuk yang baku tentang procedure operational pada toko kita dan hal ini akan membuat nyaman pengganti kita dan konsumen, karena procedure operationalnya telah baku.
11. Delegasikan dan Kembangkan
Melanjutkan point di atas, jika toko kita telah ramai pembeli sebaiknya mulailah untuk mempercai orang dan mendelegasikan kegiatan apa yang sering kita lakukan. kemudian fokuslah untuk membuat pengembangan usaha apakah itu membuka usaha dengan jenis baru, atau mengembangkan dengan membuka berbagai cabang.
Demikianlah beberapa tips untuk sukses membuka dan mengelolah toko kelontong, semoga bermanfaat dan dapat membantu kita. semoga kita sukses dalam mengolah bisnis dan usaha yang kita geluti.

Tugas HRD dan Surveyor


PENDAHULUAN
Setiap perusahaan atau organisasi dibentuk untuk suatu tujuan. Peran HR department di dalam perusahaan sangat penting karena merekalah yangbertanggung-jawab untuk mencari, mendapatkan,mempertahankan dan memotivasi SDM yangdiperlukan dan yang ada sehingga perusahaan dapat mencapai tujuannya.

PERAN HRD
Peran HR Departmen di dalam perusahaan sangat pentingkarena mereka yang bertanggung-jawab mencari,mendapatkan talenta yang diperlukan, maupunmempertahankan dan memotivasi talenta-talenta yang adasehingga perusahaan dan berbagai fungsi dan departemendi dalamnya dapat mencapai tujuannya. Alasan lain,karena sekitar 30-70% biaya operasi digunakan untuk biaya (atau dapat dilihat sebagai investasi) SDM, perusahaan tentu memiliki kepentingan finansial untuk memberikan perhatian besar pada kegiatan dan fungsi SDM.

TANGGUNG JAWAB HRD
Tanggung-jawab HR dalam pembuatan job descriptiondan rekrutmen lebih banyak ke arah mengelola prosesatau aktivitasnya. Selain pengetahuan pengelolaanSDM yang mendalam, akan lebih baik bila staf HRD juga memiliki pengetahuan umum mengenai pekerjaanyang dilakukan oleh masing-masing divisi, misalnya, proses umum produksi atau keuangan, namun pengetahuan teknis yang mendalam dari suatu pekerjaan tertentu akan tergantung pada divisi-divisi.
Tidak semua dapat diketahui oleh HRD, sehinggamereka lebih banyak berperan di dalam mengelola prosesnya.

8 FUNGSI HRD
Seleksi dan Rekrutmen,
Pelatihan dan Pengembangan ( 
raining and Development),
Kompensasi dan Benefit (Compensationand Benefit),
Manajemen Kinerja (Performance Management),
Perencanaan Karir (Career Planning),
Hubungan Karyawan (Employee Relations),
Separation Management 
PersonnelAdministration and HRIS

SELEKSI DAN REKRUITMENT
bertanggung jawab untuk menjawab kebutuhan pegawai melalui penerimaan pegawai hingga penempatan para pegawai baru tersebut di posisi- posisi yang tepat. Kami percaya, agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik (menempatkanorang yang tepat di posisi yang tepat), maka biasanyafungsi ini sudah memiliki success profile sebagai acuan yang membantu menyeleksi kandidat yangsesuai. Sedangkan untuk metode seleksi, biasanyasangat bervariasi, mulai dari psikotest, interview, skill test, referensi maupun assessment center
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN
memiliki fungsi yang menjaga kualitas sumber dayamanusia dalam organisasi melalui berbagai aktivitas pelatihan, pendidikan dan pengembangan sebagai upaya peningkatan kemampuan dan keterampilankerja. Aktivitas ini dapat dilakukan secara internal maupun eksternal. Menurut survey DDI mengenai Leadership Forecast 2005|2006, beberapa metode pengembangan yang populer saat ini adalah on-the- job training dan coaching disusul training.

KOMPENSASI DAN BENEFIT
berfungsi untuk menyusun strategi hinggaimplementasi atas seluruh kompensasi yangditerimakan kepada pegawai yang mengacu padakondisi pasar.

MANAGEMEN KERJA
merupakan upaya monitoring kesenjangan antara standard kinerja yang diharapkan dengan aktual kinerja yangditunjukkan. Pilar performance management bertanggung jawab untuk merancang sistem hingga implementasi  penilaian kinerja para pegawai hingga laras denganobjective yang harus dicapai oleh organisasi. Saat ini kami melihat berbagai strategi/metode/sistem penilaian kinerja,namun kami percaya bahwa tanpa eksekusi yang efektif maka strategi/metode/sistem yang sudah disusun akanmenjadi sia-sia. Strategi penilaian kinerja yang ideal menurut kami harus dapat menjawab perkalian berikut ini:Strategic Business Focus x Cascading Accountabilities x High Quality Interactions x Ensured Sustainability =Strategy Realized
PERENCANAAN KARIR
bertanggung jawab atas pengelolaan, perencanaandan jenjang karir bagi seluruh anggota organisasi.Fungsi ini menjawab setiap pegawai memiliki jalur karir menurut tugas, tanggung jawab, dan kompetensi yang ia miliki. Mengacu kepada kondisi jangka panjang, karir setiap pegawai akan ditentukan olehkelompok kerja di mana masing-masing pegawai bekerja (vertical path), namun denganmempertimbangkan besarnya organisasi masing-masing, penyeberangan karir dari setiap kelompok tidak dapat dihindarkan (cross functhin career path)atau bahkan berpindah dari satu kelompok kekelompok lainnya (horizontal carreer path).

HUBUNGA KARYAWAN
biasanya juga berfungsi sebagai internal PR bagi setiap kebutuhan pegawai terhadap informasi,kebijakan dan peraturan perusahaan. Fungsi ini juga penting untuk menggali input-input dari pegawai mengenai berbagai aspek dalam organisasi.

SEPARATION MANAGEMENT
adalah fungsi yang mengelola seluruh tindakan pemutusan hubungan kerja dalam organisasi bayak yang disebabkan karena normal separation (pensiun,habisnya masa kontrak, atau meninggal), forced separation (indisipliner, dan lain-lain), atau early retirement (pensiun sebelum masanya).

PERSONEL ADMINISTRATION DAN HRIS
yang biasa dikenal dengan Personalia atauKepegawaian adalah fungsi yang mendukungterlaksananya fungsi HR yang lain. Secara umumfungsi ini bertanggung jawab terhadap EmployeeDatabase, Payroll dan pembayaran benefit lainnya, pinjaman karyawan, absensi, pencatatan cuti tahunan


TUGAS SURVEYOR BANK/ FINANCE
Job desc simpelnya
a :
1. mensurvey pengajuan nasabah dng prinsip 5C.
2. menganalisa hasil survey
3. memutuskan d ACC ato tidak
4. jika nasabah macet pd masa 6 bulan pertama angsuran, harus ikut nagih.
5. mencari nasabah pembiayaan baru.

Analisa Kredit 6C

21 09 2008
Analisis Kredit
Tujuan utama analisis permohonan kredit adalah untuk memperoleh keyakinan apakah nasabah mempunyai kemauan dan kemampuan memenuhi kewajibannya kepada bank secara  tertib, baik pembayaran pokok pinjaman maupun bunganya, sesuai dengan kesepakatan dengan bank. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyelesaian kredit nasabah, terlebih dahulu harus terpenuhinya Prinsip 6 C’s Analysis, yaitu sebagai berikut:
1. Character
Character adalah keadaan watak dari nasabah, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam lingkungan usaha. Kegunaan dari penilaian terhadap karakter ini adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana kemauan nasabah untuk memenuhi kewajibannya (willingness to pay) sesuai dengan perjanjian yang telah ditetapkan.
Sebagai alat untuk memperoleh gambaran tentang karakter dari calon nasabah tersebut, dapat ditempuh melalui upaya antara lain:
  1. Meneliti riwayat hidup calon nasabah;
  2. Meneliti reputasi calon nasabah tersebut di lingkungan usahanya;
  3. Meminta bank to bank information (Sistem Informasi Debitur);
  4. Mencari informasi kepada asosiasi-asosiasi usaha dimana calon nasabah berada;
  5. Mencari informasi apakah calon nasabah suka berjudi;
  6. Mencari informasi apakah calon nasabah memiliki hobi berfoya-foya.
2. Capital
Capital adalah jumlah dana/modal sendiri yang dimiliki oleh calon nasabah. Semakin besar modal sendiri dalam perusahaan, tentu semakin tinggi kesungguhan calon nasabah dalam menjalankan usahanya dan bank akan merasa lebih yakin dalam memberikan kredit. Modal sendiri juga diperlukan bank sebagai alat kesungguhan dan tangung jawab nasabah dalam menjalankan usahanya karena ikut menanngung resiko terhadap gagalnya usaha. Dalam praktik, kemampuan capital ini dimanifestasikan dalam bentuk kewajiban untuk menyediakan self-financing, yang sebaiknya jumlahnya lebih besar daripada kredit yang dimintakan kepada bank.
3. Capacity
Capacity adalah kemampuan yang dimiliki calon nasabah dalam menjalankan usahanya guna memperoleh laba yang diharapkan. Kegunaan dari penilaian ini adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana calon nasabah mampu untuk mengembalikan atau melunasi utang-utangnya secara tepat waktu dari usaha yang diperolehnya.
Pengukuran capacity tersebut dapat dilakukan melalui berbagai pendekatan berikut ini:
  1. Pendekatan historis, yaitu menilai past performance, apakah menunjukkan perkembangan dari waktu ke waktu.
  2. Pendekatan finansial, yaitu menilai latar belakang pendidikan para pengurus
  3. Pendekatan yuridis, yaitu secara yuridis apakah calon nasabah mempunyai kapasitas untuk mewakili badan usaha yang diwakilinya untuk mengadakan perjanjian kredit dengan bank.
  4. Pendekatan manajerial, yaitu menilai sejauh mana kemampuan dan keterampilan nasabah melaksanakan fungsi-fungsi manajemen dalam memimpin perusahaan.
  5. Pendekatan teknis, yaitu untuk menilai sejauh mana kemampuan calon nasabah mengelola faktor-faktor produksi seperti tenaga kerja, sumber bahan baku, peralatan-peralatan , administrasi dan keuangan, industrial relation sampai pada kemampuan merebut pasar.
4. Collateral
Collateral adalah barang-barang yang diserahkan nasabah sebagai agunan terhadap kredit yang diterimanya. Collateral tersebut harus dinilai oleh bank untuk mengetahui sejauh mana resiko kewajiban finansial nasabah kepada bank. Pada hakikatnya bentuk collateral tidak hanya berbentuk kebendaan tetapi juga collateral yang tidak berwujud seperti jaminan pribadi (borgtocht), letter of guarantee, letter of comfort, rekomendasi dan avalis.
5. Condition of Economy
Condition of Economy, yaitu situasi dan kondisi politik , sosial, ekonomi , budaya yeng mempengaruhi keadaan perekonomian pada suatu saat yang kemungkinannya memengaruhi kelancaran perusahaan calon debitur. Untuk mendapat gambaran mengenai hal tersebut, perlu diadakan penelitian mengenai hal-hal antara lain:
  1. Keadaan konjungtur
  2. Peraturan-peraturan pemerintah
  3. Situasi, politik dan perekonomian dunia
  4. Keadaan lain yang memengaruhi pemasaran
6. Constraint
Constraint adalah batasan dan hambatan yang tidak memungkinkan suatu bisnis untuk dilaksanakan pada tempat tertentu, misalnya pendirian suatu usaha pompa bensin yang disekitarnya banyak bengkel las atau pembakaran batu bata.
Dari keenam prinsip diatas, yang paling perlu mendapatkan perhatian account officer adalah character, dan apabila prinsip ini tidak terpenuhi, prinsip lainnya tidak berarti. Dengan perkataan lain, permohonannya harus ditolak.

Surveyor Multifinance

Presentation Transcript

  • 1. SURVEYOR MULTIFINANCEGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 2. SUBJEK GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 3. DEFINISIGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 4. BAGIAN IJOBDESC & TARGET KERJA SURVEYORGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 5. JOBDESC SURVEYORTANGGUNG JAWABMelapor langsung kepada Credit Committee/Atasan langsung.Bertanggung jawab atas ketelitian dan kebenaran pelaporan survei didalam proses analisa kelayakan konsumen.TUGAS RUTINMelakukan survey terhadap calon konsumen:Mengumpulkan data dan dokumen pemohon yang diperlukan dalam proses kreditsesuai dengan prosedur permohonan kredit yang berlaku.Melakukan pengecekan langsung ke lapangan (survey) baik di rumah maupun kantor/tempat usaha serta lingkungan sekitarnya.Mempersiapkan hal-hal yang perlu dilakukan dalam pengecekan dan Pemahaman Kredit kepada calon Konsumen.Menggali informasi sebanyak mungkin mengenai konsumen dengan melakukan wawancara dan membuat Laporan Survey yang mencakup kriteria 5C (Capital – Capacity – Condition – Character – Collateral) .Menegaskan kembali kepada konsumen tentang kewajiban dan tanggung jawab serta ketentuan dan saksi dalam proses kredit.Memberi pengarahan kepada calon konsumen, pendamping konsumen (suami/isteri), dan atau penjamin untuk menanda tangani Perjanjian Kredit dan dokumen pelengkapnya.TUGAS NON RUTINMelaksanakan tugas tambahan dari atasan apabila diperlukan.Berkoordinasi dengan Collection menyangkut segala hal yang berhubungan dengan aktifitas penagihan, seperti : memberikan informasi alamat konsumen, karakter konsumen, atau membantu mengingatkan konsumen akan kewajibannya membayar angsuran.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 6. SURVEYOR YG BAIKKARAKTERMenjagaekspresisaatketemukonsumendenganmemberikankesan “ramah”Menjagaberbusana yang rapiMenjagakodeetiksopansantundidalambekerjaBerintegritasKOMUNIKASIMampumemberipenjelasan mengenai Hak dan Kewajiban KonsumenMampumemberi pengarahan kepada KonsumenPENGUASAAN TUGASPersiapansaranadanfasilitaskerja, sepertitas, alat tulis, dokumenPenguasaanlokasidanmengaturrutedanmanajemenwaktuMampumembaca yang tersiratdariperilaku konsumen (Body Languanges/Bahasa Tubuh)Menguasaitekniswawancara (sopan, bersahabat, terbuka dan tegas)MenguasaiperaturanperusahaanterkaitdenganperkreditanMenguasaidokumentasi yang perludilengkapkan (semuaformulir, legal dok, dokkonsumen, dsbnya)WAWASANAktifdidalammengikutiperkembanganekonomiAktifdidalammengikutiperkembanganindustriAktifdidalammengikutiperkembanganusaha-usahasetempatAktifdidalammengikutiperkembanganmasyarakatsetempat.KETAATAN TERHADAP TANGGUNG JAWABTepatwaktu survey sesuaijadwalLaporan Survey selesaipadahari yang samaKembalikekantorpadahari yang samaGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 7. Key Performance Indicator SURVEYORMENJAGA KUALITAS PENJUALANMemaintenance/merawat Konsumen yang sudah berjalan, agar dapat melaksanakan kewajiban pembayaran angsuran tepat waktu sampai dengan lunas,MENJAGA PRODUKTIVITASJumlah Map Proses/ hari, Surveyor adalah Marketing Officer atau Credit Marketing Officer, Tolak Ukur MARKETING adalah kemampuan menjual disamping juga menjaga performance collectibility sebagai penuntasan tugas akhir,MENJAGA KECEPATAN (TAT)JumlahMenit / Aplikasi, mengurangi Idle Time (Kecepatan dan Ketepatan)Idle Time = Total Time – Process Real TimeMENJAGA MAP TRACKINGIncoming, black list, process, pending, cancel, reject, approval, PO, dll.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 8. BAGIAN IITATA CARA SURVEYGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 9. TUJUAN SURVEY Menggali informasi tahap awal dan observasi tentang kelayakan calon debitur/pemohon dalam hal:CHARACTER (kemauan konsumen) CAPACITY (kemampuan konsumen) CAPITAL (permodalan/Sumber Penghasilan konsumen) CONDITION (keadaan lingkungan konsumen) danCOLLATERAL (jaminan konsumen) sehingga dapat dijadikan sebagai sumber informasi didalam analisa kredit sebagai penentuan disetujui atau tidaknya permohonan pembiayaan yang diajukan.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 10. SURVEYORSurveyorData-data hasil survey yang merupakan hasil observasi dari surveyor pada lokasi tempat tinggal dan atau tempat usaha dari pemohonSUMBER INFORMASIPIHAK KE-3Pihak Ketiga Data-data dalam dokumen persyaratan, data-data dari hasil wawancara & konfirmasi dari personalia perusahaan, tetangga, pembantu rumah tangga, atau pihak lain yang berhubungan dengan pemohon kredit. Data-data ini dapat diperoleh dari proses survey & atau aktivitas credit analyst sendiriPEMOHONPemohon Data-data dalam (Form Aplikasi Pembiayaan)GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 11. PERSIAPAN SURVEY (1)PENAMPILANPastikantidakberbaubadanatauwangi yang terlalumenyengatBerambutrapidantidakberwarnawarniKuku jaribersihdandipotongpendekBerwajahbersih, jambangdan kumis tertatarapiTidakbertattooditangan, leher, danwajahCARA BERBUSANABerpakaianrapi, dan tidak kusutTidakberbusana yang adatulisan perusahaan lainnyaDianjurkan periksa kondisi tatanan busana dan muka serta rambut.Tidakdiperkenankanpakaiantingdankalung, hanyasebatasperhiasantanganTidakpakaisepatuolah raga atau sandalSARANA DAN FASILITAS KERJAMemakaitas yang cukupbaik, menjamin map konsumen, form laporansurveitidakkusutdanlecekBukantaspromosidariperusahaanlainnyaPersiapan map konsumen yang lengkapdengansemuaformulir yang harusdiisiolehkonsumenPastikan routing slip harusdiisidan route perjalananefisienuntukdilaksanakan.Membawaperlengkapanalattulis, pena, kalkulator, paper clip, lem, stapler, dsbnyaBerkendaraan yang terawatdanbersihPastikanHandphonesudahdi-charge baterainyauntukdapatdipergunakansepanjanghari.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 12. PERSIAPAN SURVEY (2)MEMBUAT JANJI KETEMU MELALUI TELEPHONESelalumemulaikatasambutandengan “Hallo, selamatpagi/siang/sore/malam”. Menjelaskannamadanberasaldarimana, “Saya, (nama Surveyor) dari ———– ——-.” Menjelaskantujuan, sayaketempatBapak/IbudalamrangkamemenuhipermohonankreditdariBapak/Ibu (namadisebutkan). Mintaizinuntukbicara, “Bisaluangkanwaktuuntukbicara, Pak/Ibu?”Memintainformasikepastiantempatbertemunya, “Pak/Bu, bolehsayapastikantempatdanlokasikediamanBapak/Ibu?” Memintakepastianpasanganataupenjaminkonsumenjugaadasaatdikunjungi, “Pak/Bu, Ibu/Bapak(……… pasangan/penjaminnya) bisasekaligusjugabertemusupayaprosesnyalebihlancar?”Memintaduaalternatifwaktuuntukbertemu (aturjadwal yang baikdari Surveyor), “Bisasayapastikanwaktunya ….. atauadaalternatifwaktulainnya?”Kalaumelesetdarijadwal, pastikankekonsumenbahwapertemuaninitidakmengganggukonsumenMemastikan yang terbaik, ketemusuamidanisteriataupunpenjaminselakupemohon, “Pak/Ibu, bolehsayapastikannantiketemudenganBapakdanIbu?”Surveyor tidakdianjurkansurveidibawah jam 7:00 am ataudiatas jam 8:00 pm kecualiataspermintaankonsumen.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 13. SAAT MELAYANI APPLICANTPanggilnamakonsumen, “Pak / Ibu ……”MenunjukantandapengenalkepadakonsumenMengucapkan magic word, seperti “Terimakasih, Maaf, Tolong, Bolehkahsaya…., Oh begitu, Pak/Bu, Benar, Iya, dsbnya ”Menggunakankalimattertutupdengankatatanya, “Apakah, Kapan, Berapabanyak, Dimanakah,” untukjawabanYaatauTidakMemilahkata-katasesuailatarbelakangpendidikankonsumenTidakmenggunakanbahasa jargon atauistilah internalMemperkenalkan “INSITUSI TEMPAT KERJA” tetapitidakterlalu lamaMenjagajarak 1 meter darikonsumenMenunjukkanbahasaisyarat yang positif, setujudenganmenganggukkepala.Menghindarikebiasaanburuksepertigarukkepala, membersihkanhidung, pegangtelinga, dsbnya.Menunjukansesuatudengantangankanan.Saatberjalantidakmenyeret kakiBerbicaradenganramahtidakterkesaninterogasiMenunjukkanbrosursaatmenerangkanMenggunakanintonasi yang jelasdengan volume suara yang jelas, dantidakterkesanterburuburu.MelayanikonsumendansurveisecaraberurutKumpulkansemuadokumenGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 14. PROSES SURVEY (1)MENCARI INFORMASICross cek informasi dari Pihak III, seperti jumlah tanggungan, lama menempati, dsbnya.Cek informasi mengenai Sales Order, Nama Ibu KandungCek DP murni dari konsumenTanyakan hal-hal terkait “kondisi” di Surveyor Report dari dalam rumah.MEMINTA KELENGKAPAN DATAMeminta semua kekurangan data dokumen dilengkapi, ada yang bersifat cuma fotocopi dan ada yang harus asli.Meminta dokumen asli untuk dilihat untuk tujuan mencocokkan dengan fotocopinya yang merupakan verifikasi keabsahan dokumen.Memberi alternatif solusi apabila ada dokumen yang tidak dapat dilengkapi secara permanent atau disusulkan (To Be Obtained)MENGISI FORMULIR PENGAJUAN KREDITMenuntun konsumen untuk mengisi FORMULIR selengkapnya. Pastikan semua informasi terkait dengan data konsumen seakurat mungkin diisikan. Memberi penjelasan yang maksimal kepada konsumen.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 15. PROSES SURVEY (2)MEMPERSIAPKAN PERTANYAANUntuk konfirmasi, Pertanyaan TertutupUntuk mencari tahu, Pertanyaan TerbukaUntuk meverifikasi kebenaran, Pertanyaan TerbalikMENGGALI INFORMASI SURVEIAnalisa KualitatifAnalisa KuantitatifMEMBERI PENJELASAN MENGENAI KEBUTUHAN DOKUMEN KREDITMenjelaskan setiap isu tentang sebab dan wajibnya konsumen melengkapi DOKUMEN KREDIT dan memastikan konsumen mengerti, dan meminta konsumen mencheck ulang/verifikasi DOKUMEN-DOKUMEN tersebut.MENANDA-TANGANI SELURUH PERJANJIAN KREDITMenjelaskan isi Perjanjian Kredit kepada konsumen. GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 16. PENUTUP SURVEYTidakbolehmeremehkankonsumendanmembedakankonsumenkarenakondisiekonomiMenolakuangkonsumendenganhalus, “Terimakasihtetapimaaf, Pak / Bu, kamitidakdiperkenankanuntukmenerimaapapundaricalonkonsumenkami, lagi pula iniadalahtugaskami.”Tidakminumdanrokok yang berlebihan.Tidakmembicarakanrahasiaperusahaanataumenjelek-jelekkanperusahaan.JanganumbarjanjiatasapapunjugaSampaikankata-katapenutupsebagaiberikut: “ Terimakasih, Pak/Bu ataswaktu yang telahdiberikan, kamiakansegeramemprosespermohonanpembiayaaninidanmemberikankabarsegera. Kalauadadokumen yang kurang, mohonsegeradilengkapikarenatentuakansangatmembantudidalammemprosespermohonankreditdariBapak/Ibu. Terimakasih, Selamat pagi/siang/sore/malam.”GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 17. ANALISA DLM PROSES SURVEYANALISA KUALITATIFTanyakan latar belakang pendidikan konsumenTanyakan pengalaman kerja konsumenTanyakan bekerja di perusahaan dengan bidang usahanyaTanyakan kenaikan jabatan selama bekerja (hati-hati, ini termasuk isu sensitif) Tanyakan waktu mulai usahaTanyakan bidang usaha yang pernah digeluti dan berapa lama.Cari tahu reputasi perusahaan / tempat kerjaCari tahu latar belakang konsumenANALISA KUANTITATIFPenghasilanusahakotor(tanya per harinyaberapa, jumlahdagangan yang terjualberapa)Biayausaha (%)Bersih/PenghasilanUtama (net penghasilantersediauntukpengeluarankeluarga)BiayaRumahTangga (berapabanyaktanggungan)BiayaTagihanBulanan (berapabesarrumahdananggotakeluargadikaitkankandgn PLN, air, telp, belanjadapur)BiayaPendidikanAnak (berapajumlahanak)Kontrak/Sewa (kalauada)Kewajiban lain-lainnyaTanyakankewajibankepadapihak bank/leasing/orang lainGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 18. SURVEY TEMPAT USAHA/KERJAPERSYARATANTidakperluketemukonsumentetapiharusada info pihak IIIDATA PEKERJAAN / USAHAJenisPekerjaan (membedakankaryawanatauwiraswasta)Jenis Usaha / Bidang Usaha (mengeceksesuaitidakdengan yang diinfokanolehkonsumen)LokasiTempat Usaha (sekedarmencaritahulingkunganusahaditempat yang strategisatautidak)TipeBangunan Usaha (mencaritahukeseriusankonsumendalaminvestasi / bonafittidaknyaperusahaandimanakonsumenbekerja)Jumlahkaryawan (mencaritahuberapabesarperusahaandarijumlahkaryawan yang diperkerjakan)KetersediaanBarangStok (mencaritahuusahakonsumenmasihaktif, stokbanyakbelumtentubaik, dantanyakanalasannyakenapastoksebegitubanyak)KondisiLingkunganTempat Usaha (mencaritahulokasiusahastrategisdanramaiatautidak)Status KepemilikanTempat Usaha (pemilikataubukan)KetersediaanFasilitas Kantor / Usaha (kemudahandalambekerjasudahmenjadistandarbelum)KeadaanUmumAktivitas Usaha (secaraharianusaharamaiatautidak)KondisiSekitarTempat Usaha (secarapasar, berapa yang bisadiserapdan jam aktifnya)INFO PIHAK IIISumberinformasidarisiapa, hubungannyadengankonsumen, no telp yang bisadikontak, dsbnya.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 19. PERHITUNGAN INCOME (1)KOSUMEN KARYAWANGajiPokok, TunjanganTetap (transport, makan, isteri & anak, kemahalan/konjuntur, lainnya), TunjangannTetaptidakmenetap (lembur, incentive rata-rata 3 bulanterakhir), JadiPenghasilanKotorKonsumen = Tunj.Bulan A+ Tunj.Bulan B+ Tunj.Bulan C/3.KONSUMEN REK, TABUNGANTransaksikredit yang samasetiapbulandenganselisihwaktutdklebihdari 5 hari, transaksikreditygtidaksamatetapiwaktutetap, diambil 3 bulan rata-rata terakhir., PenghasilanTambahan, transaksitetapwaktutetap (bungadeposito/hasilinvestasi), transaksitidaktetapwaktutetap (ambil rata-rata 3 bln), penghasilantambahanpekerjaan, Nilai rata0rata transaksikredit 3 bulan x %margin jenisusaha, JadiPenghasilanKonsumen = PenghasilanUtama + Tambahan,Fotocopi SPT PPH 21, penghasilanbrutosetahundibagi 13, LembarTagihanKartuKredit, rata-rata pembayaran 3 bulan x 3 kali (Instalment to Income Ratio = 33%)., Survey Report HasilSurvei Kantor, dari HRD, Finance, owner ataukonsumen, GajiPokokdanTunjanganTetap,GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 20. PERHITUNGAN INCOME (2)KOSUMEN WIRASWASTARekening Tabungan/Rek. Koran, rata-rata transaksikredit 3 bulan x % margin Jenis UsahaFotocopi SPT PPH 21, penghasilanbruto per tahundibagi 13.BuktiKeuanganLainnya, kwitansi, PenghasilanKotorSebulan = Nilai rata-rata penjualan per musimpanen x jumlahpanendalam 1 tahun x % margin penghasilan / 12Bon BonKwitansiPembelianatauPenjualan, untukmemeriksajenisusahasajatidaksebagaibahananalisapenghasilankeculailengkapselama 1 bulan. Kalaulengkap, PerhitunganPenghasilanKotor per Bulan = Total pembelianbarangselama 1 bulan x (1 + %margin jenisusaha) x Margin jenisusahaBon BonKwitansiPenjualanBarang, PerhitunganPenghasilanKotor = Omzet 1 bulan x % margin usahaSurvey Report, berdasarkan info konsumenatauestimasi surveyor dalamharianGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 21. SURVEY LINGKUNGANPrioritas Pihak III yang diwawancaraInfo dari RT /RWInfo dari Pemilik Warung setempatInfo dari TetanggaInfo dari Petugas Keamanan setempatInfo dari Penduduk setempatInformasi yang dibutuhkanBerapa lama konsumen tinggal disana?Aktip dalam aktivitas masyarakat setempat?Usaha konsumen apa saja?Berapa jumlah tanggungan konsumen?Rumah sendiri atau keluarga?Apa kesukaan konsumen?Pernah bermasalah yang melanggar hukum?Identitas Pihak III yang dibutuhkanNamaLokasi ketemunyaNo. TelephonePengamatan terhadap “Kondisi” konsumen yang dibutuhkan dalam Laporan Surveyor dari luar rumah konsumen.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 22. BAGIAN IIIHAL YG PERLU DIKETAHUIGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 23. DOKUMEN KREDITGIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 24. DOKUMEN KREDITAntisipasi Data-Data/Dokumen Kredit ASPALCara yang paling tepat adalah selalu verifikasi kevalidan dokumen photo copy dengan dokumen asliJangan terkecoh dengan dokumen aspal asli (Dokumen terlihat seperti asli, padahal hasil modifikasi dokumen SCAN) Perhatikan bentuk FONT/bentuk huruf setiap bagian dari dokumen kreditDokumen ASPAL SCAN pasti akan terlihat sedikit blur (tidak jelas) dibanding dokumen asli.Check Lingkungan mengenai keberadaan konsumen minimal 2 titik sumber informasi.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 25. KONSUMEN ATAS NAMAINDIKASI KONSUMEN ATAS NAMAJaminan Fiducia/Agunan/Collateral atas nama siapa ?Konsumen ditemani oleh orang lain?Konsumen dapat menjelaskan alasan jenis objek kredit yang dibiayai?Objek Kredit/Keperluan Kredit Untuk siapa ?RISIKO KONSUMEN ATAS NAMAKonsumen biasanya tidak mau bertanggung jawab atas pembayaran orang yang memakai Objek Kredit.SOLUSI Aplikasi ditolak kalau ada indikasi atas nama orang lain dan bukan anggota keluarga.Kalau masih ada hubungan keluarga, enduser tetap diikat sebagai penjamin, dan kepada konsumen dijelaskan dia tetap akan bertangung jawab atas pembayaran.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 26. MINIMIZE DOKUMEN MENYUSULTo Be Obtained DocumentMinta konsumen mempersiapkan data sebelum berkunjung ke konsumen, jangan sampai bolak balik kekonsumen yang satu hanya untuk mengambil dokumen.Minta konsumen dan pasangannya berada ditempat saat dikunjungi, supaya dokumen legal dapat ditanda tangani.Surat Keterangan Usaha/Penghasilan tidak ada, tawarkan/negosiasikan untuk mendapatkan dokumen alternatif lainnya, yang bisa membuktikan secara data tentang penghasilan konsumen.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 27. VERIFIKASI EKSISTENSI USAHAMinta informasi Pihak III.Sudah berapa lama konsumen menggeluti usaha ini.Survei tempat usaha untuk melihat apakah ada aktivitas usaha.Lihat ada peralatan usaha apa saja yang digunakan konsumen.Tanya jumlah investasi yang ditanamkan konsumen.Berapa banyak karyawan yang dipekerjakan.Hati-hati dengan konsumen yang bisa ditemui setiap saat di rumahnya (kemungkinan tidak bekerja atau jarang mengurusi usahanya).Tanyakan cara konsumen memanage usahanya.GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 28. VERIFIKASI DOMISILIMinta informasi tetangga lama konsumen atau dari RT/RW setempat.Lihat sekeliling rumah apa ada foto keluarga yang dipajangkan di rumah.Konsumen terkesan asing tidak dirumah sendiri, kalau ya, bisa indikasi “fiktif.”Ada anggota keluarga lain yang ikut wawancara.Tanyakan ke konsumen alamat tempat tinggal sebelumnya, apabila perlu cross check ke lokasi lamanya (bila dianggap perlu). GIRSANG – http://lzoonie.blogspot.comIndonesian Multifinance – Consumer Financing News.
  • 29. TIPS – LAINNYATanyakan konsumen sudah pernah disurvei sebelumnya? Apabila ya, sudah berapa lama yang lalu? Apabila sudah lebih dua hari yang lalu, kemungkinan besar konsumen sudah ditolak Perusahan Pembiayaan lainya.Tanyakan siapa yang memakai Objek Kredit/Pemakai Kredit, hindari kemungkinan “konsumen” atas nama juga. Jangan pernah dibantu sales dealer/brooker/mediator/pihak lain yang menawarkan untuk mengambil data survei untuk melengkapi proses.Saat wawancara, fokus pembicaraan dan mengambil informasi diusahakan bisa dari konsumen dan pasangannya.GIRSANG –
  • 30. SELESAI“Proses Kredit Yang Baik, Menghasilkan Kualitas Konsumen Yang Baik

STANDAR MANAJEMEN SURVEYING( SMS )
Surveying adalah bagian terkecil dari ilmu geodesi, yang mempelajari permukaan bumi dan
kandungan didalamnya.
Surveying bisa didefinisikan sebagai seni, teknologi dan ilmu pengukuran di atas permukaan bumi. Dimana pelakunya ( Surveyor) harus bisa melakukan pengumpulan data dilapangan, melakukan riset, menganalisa dan mengambil keputusan yang tepat untuk sebuah target akhir yang diembanya. Selain itu tentunya Surveyor dituntut untuk bisa menyampaikan hasil kerjanya dalam bentuk Data Kerjabaik secara tertulis, digital, maupun optis, untuk dipergunakan pihak lain sebagai dasar penentuan, dan perhitungan sebuah rencana atau hasil dari aplikasi sebuah rencana atau desain secara kuantitas.
Dengan dukungan fasilitas dan kemampuan baik secara teknis maupun non teknis, maka diharapkan surveyor bisa bekerja dengan maksimal. Dukungan teknis dan kemampuan itu tidak akan menjadi sesuatu yang maksimal bisa dimanfaatkan apabila tidak di dukung oleh suatu tata kelola yang baik.
Maka suatu tata kelola yang baik mutlak diperlukan untuk mengorganisasi, kemampuan Surveyor dalam menghasilkan sebuah target. Karena banyaknya cakupan ladang pekerjaan surveyor, maka kita akan membatasi pada cakupan Engineering Surveyor ( Surveyor Rekayasa) yang banyak berkecimpung pada proyek-proyek sipil dan infrastruktur.
Sistem tata kelola itu kita definisikan sebagai SMS (bukan pesan singkat) tapi kependekan dari Standar Manajemen Surveying.
Dalam sebuah proyek rekayasa perlu digaris bawahi bahwa tugas surveyor adalah aplikator design dilapangan, dari segi dimensi,( dimana surveying mengenal dimensi dengan dua turunan yaitu tinggi dan posisi atau elevasi dan koordinat). Hal ini lah yang menjadi tugas utama surveyor sebagai pengawal desain dari sisi dimensi, dan mempertanggungjawabkannya pada setiap tahapan kerja dan hasil akhir sebuah pekerjaan yang dituangkan dalam format data lapangan.Data lapangan yang akurat adalah sebuah implementasi design dilapangan yang bisa dimanfaatkan sebagai barometer penerapan design, sebaliknya data lapangan yang kompetibel adalah modal utama untuk mengestimasi keberhasilan sebuah proyek.
Penentuan Standar Manajemen Surveying pada sebuah proyek harus di integrasikan dengan pemilik proyek, dimana harus diakui keabsahannya untukkejelasan pertanggungjawaban karena ada hal-hal yang bersifat teknis dan administratif.
Dimulai dengan menggali Visi sebuah proyek yang diselaraskan dengan pemikiran pemilik proyek, maka penentuan Standar Manajemen Surveying bisa dimulai. Secara garis besar tata kelola itu bisa dirumuskan sebagai berikut:
1. Penentuan Personil dan Struktur Organisasi Tim Surveying serta memperkenalkannya pada pemilik proyek beserta kualifikasi yang dimiliki sesuai target pekerjaan yang diinginkan.
2. Menentukan posisi Tim Surveying pada struktur organisasi pelaksanaan sebuah proyek,.
3. Membuat Standarisasi Operasional Surveying (SOS), sebagai acuan pelaksanaan, secara teknis dan adminstratif.
4. Menentukan nilai-nilai Bench Mark.( X,Y,Z.), sebagai dasar acuan utama pengukuran.
5. Dokumentasi,Inventarisasi dan Distribusi Data Hasil Tahapan Pekerjaan, maupun acuan Pekerjaan/gambar kerja.
6. Menentukan pola evaluasi pekerjaan.
7. Peningkatan Sumber Daya Manusia.
8. Peningkatan Kesejahteraan Personil.
A. PENENTUAN PERSONIL
Menentukan personil yang kualifikasinya masuk kedalam sebuah target proyek tidak bisa di anggap sebagai sesuatu yang mudah. Sebelum menentukan anggota Tim, sebuah keharusan kalau manajemen atau personil yang akan berkolaborasi dengan Tim Surveying, memilih siapa yang akan menjadi pemimpin dalam Tim itu, hak perogratif tentu diperlukan disini untuk menunjuk siapa yang layak menjadi “Chief Surveyor” dengan kualifikasi, menguasai pekerjaan, teknik pengukuran, instrument survey, sampai tentunya mengerti dan bisa menjalankan tata kelola Tim beserta Fungsinya. Setelah itu, kita bisa mendiskusikan dengan Kandidat “Chiep Surveyor” untuk menentukan anggota tim, baik surveyor, drafter atau pengolah dokumen beserta pembantu dilapangan. Pemilihan personil timjangan sampai, mengabaikan spesifikasi pekerjaan dengan kualitas personal, secara teknis, intelegensi, maupun psikologis. Dalam Tim Surveying idealnya di isi personil dengan kualifikasi dan tugas sebagai berikut:
a. Chief Surveyor :
Adalah coordinator seluruh aggota tim dan bertanggungjawab terhadap, organisasi tim, secara teknis maupun non teknis dengan kemampuan, intelegensi, negosiasi dan penguasaan diri memutuskan sebuah permasalahan untuk kepentingan perusahaan . Memberikan perlindungan pada seluruh anggota tim, secara menyeluruh, mengakomodasikan seluruh kebutuhan anggota tim baik berkenaan dengan pekerjaan atau menyangkut kebutuhan dan kesejahteraan semua anggota tim secara pribadi. Menyiapkan segala kebijakan untuk mendukung pekerjaan dengan pemilik proyek. Melegalitasi keputusan anggota tim dilapangan dalam hal ini mendukung dan mendokumentasikan keputusan Surveyor. Pada prinsifnya Chief Surveyor bertugas mendukung, dan membuat kebijakan yang mendukung jalannya pencapaian target besar proyek.
b. Deputi Chief Surveyor :
Seseorang yang kompetibel membantu tugas-tugas pelaksanaan Chief Surveyor untuk diaplikasikan dalam pelaksanaan sehari-hari.Dia bertanggung jawab pada Chief Surveyor, dan melaporkan hasil pekerjaan kepadanya secara priodik, ataupun berkala.Menginventarisasi data dilapangan yang lampiri dengan gambar kerja sebagai acuan.
c. Surveyor :
Aplikator desain dengan kemampuan teknis dan non teknis adalah ujung tombak Tim,bahkan proyek. Karena setiap tahapan kerja harus bisa dipertanggungjawabkan secara riil dan penuh dedikasi mengikuti design dan target yang ada. Sebagai anggota Tim di barisan depan surveyor harus selalu melaporkan tahapan pekerjaan yang akan dimulai maupun hasil pekerjaan dalam bentuk Data Ukur yang validasiya telah dilaksanakan denganpemilik proyek ( Joint Survey) dan akan digunakan untuk dasar perhitungan kemajuan dan keberhasilan sebuah proyek secara kuantitas.
d. Penata Dokumen dan atau drafter :
Adalah seseorang dengan kemampuan teknis yang mengelola dokumen dari lapangan ( Data Ukur) serta memantau keabsahan sebuah gambar kerja yang diaplikasikan dilapangan.Serta bisa mendokumentasikannya.
e. Asisten Surveyor :
Bertugas membantu tugas-tugas Surveyor serta mengaplikasikan keputusan surveyor di lapangan.dengan persetujuan dan control penuh dari surveyor. Asisten surveyor bisa memberikan masukan pada surveyor untuk menyelesaikan permasalahan dilapangan.
f. Helfer :
Bertugas membantu surveyor untuk memobilisasi instrumens survey dan peralatan pendukung lainnya.
B. PENENTUAN POSISI TIM SURVEYING
Untuk memaksimalkan kerja dan hasil kerja Tim Surveying dalam sebuah struktur Proyek, maka diperlukan kejelasan struktur dalam organisasi proyek. Hal ini sangat penting untuk mengetahui sejauh mana fungsi tim di lapangan, apakah sebagai insfector atau sebagai aplikator desain.
Dalam tataran Tim sebagai inspector terhadap hasil pekerjaan dilapangan maka sepantasnya Tim berada pada naungan Departemen Quality Control dan mempertanggungjawabkan semua pekerjaan pada Departemen tersebut.Hal ini terjadi biasanya jika Tim berada pada tataran pemilik proyek atau kontraktor utama.
Jika tim didedikasikan untuk mengaplikasikan desain secara langsung di lapangan maka sepantasnya Tim berada pada Departemen Engineering. Dan bisa berkoordinasi dengan Dept. QC untuk melakukan Inpeksi bersama ( Joint survey) bersama pihak yang berwenang.
Jadi posisi sebuah Tim Surveying dalam sebuah struktur manajemen proyek sangat pentiing untuk bisa menjabarkan garis komando dan pertangungjawaban pekerjaan, yang pada akhirnya Tim mampu bekerja maksimal karena berada pada tempat yang tepat dan nyaman.
C. STANDAR OPERASIONAL SURVEYING ( SOS )
Tim yang baik adalah tim yang mempunyai karakter sebagai perwujudan dari cara bekerja untuk mencapai sebuah target. Standarisasi diperlukan untuk menciptakan karakter secara detil yang diaplikasikan dilapangan, selain itu memudahkan untuk mengontrol dan mengidentifikasi setiap jenis pekerjaan.
Standarisasi sangat diperlukan oleh Tim Surveying, karena Surveying adalah sebuah keilmuan, teknologi dan seni yang baku, serta mempunyai kaidah-kaidah dalam pelaksanaanya.
Dalam Standar Operasional Surveying ( SOS ), ada beberapa hal yang kesemuanya saling bersinergi, antara lain.
a. Format Data Ukur.
b. Mekanisme Joint Survey.
c. Menentukan tingkatan akurasi.
d. Penentuan Instrument yang sesuai, Sertifikasi, kalibrasi dan Verifikasi.
e. Perlakuan Instrument dilapangan.
f. Penyimpanan dan pemeliharaan instrument.
g. Standar peralatan pendukung.
h. Standarisasi penandaan ( Marking )
i. Jumlah personil dalam satu tim survey dilapangan.
j. Sistem pelaporan pekerjaan.
k. Mobilisasi Tim dan Instrument.
D. MENENTUKAN NILAI BENCH MARK (BM)
Nilai BM yang valid dan akurat sangat penting karena sebagai acuan dasar untuk mengaplikasikan target proyek. Keabsahan nilai BM harus selalu di control secara periodic, yang dilakukan bersama dengan pemilik proyek. Dalam satu proyek setidaknnya ada satu BM dan Control Point(CP), yang berpasangan. Dari sini jaring ikat segitiga berikutnya bisa dikembangkan.
Setelah nilai BM dan CP, benar-benar akurat, sangatlah penting sebuah berita acara dibuat untuk mengesahkan nilai-nilai tersebut.Bukan hanya BM dan CP utama, tetapi semua Temporory Control Point (TCP) yang dibuat untuk kepentingan tentative dilapangan hendaknya dilaporkan dan diregristasi oleh Tim Survey.Sehingga setiap BM, CP dan TCP, bisa diminimalisir tingkat kesalahannya.
Sebelum melakukan pengembangan nilai-nilai tersebut, hendaknya semua tim dari kontraktor dan pemilik proyek hadir untuk mempertanggungjawabkan bersama nilai-nilai tersebut.
E. Dokumentasi, Inventarisasi dan Distribusi Data Hasil Tahapa Pekerjaan
Surveyor masa depan adalah surveyor yang mampu menyajikan data, hasil pekerjaannya yang bisa di pahami oleh pihak lain, kadang bukan hanya mampu menyajikan data dalam kaidah surveying tapi harus mampu memberikan analisa yang bisa dijadikan acuan oleh pihak lain dalam mengambil keputusan.
Setelah data surveying dihasilkan tentunya selain bisa dimanfaatkan pihak lain, Tim Surveying, dan Surveyor itu sendiri, memegang data, yang sama dan terdokumentasi dengan baik, karena merupakan bukti hasil pekerjaan surveyor, selain bentuk pertanggungjawabannya dikemudian hari bila ada sesuatu hal yang dipertanyakan.
Inventarisasi dan distribusi data, pada Tim selayaknya dipertanggungjawabkan secara tertulis, karena bagaimanapun data surveying merupakan hak atas kekayaan intelektual, bagi surveyor yang bersangkutan.
F. EVALUASI PEKERJAAN
Mengukur hasil kualitas pencapaian dalam target mustahil bisa dilakukan tanpa melalui sebuah proses. Dengan diterapkannya system tata kelola yang baku ( SMS ), tentu harus terus dipantau sejauh mana keakuratan pelaksanaannya. Pola evaluasi mutlak diperlukan agar secara terus menerus tim dan anggotannya mampu berbuat dengan kaidah yang ada serta mampu bersinergi, yang pada akhirnya, secara sadar anggota tim mampu berbuat sesuai kaidah dan menyelesaikan target dengan baik.
G. PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA
Tim yang baik adalah tim yang anggotanya saling melengkapi, dan selalu mendorong anggota lain untuk melakukan sesuatu yang lebih baik, tingkat kepedulian antar anggota tim mampu menciptakan sebuah tim yang solid. Selain tentunya bisa saling mentransformasikan segala sumber daya yang dimiliki. Secara factual, meningkatkan sumber daya perlu menjadi prioritas utama sebagai bentuk apresiasi terhadap seluruh anggota tim.
Dengan meningkatnya kemampuan teknis dan non teknis tentunya akan mempermudah untuk tim mewujudkan target besar sebuah organisasi. Surveying yang merupakan keilmuan, mempunyai nilai-nilai yang harus tetap di asah untuk meningkatkan kemampuan anggota tim.